Cinta sebenarnya

Setelah aku putus dengan pacarku yang terakhir, aku putus asa sekali. Setiap hari aku selalu kepikiran sama dia. Di tiap tidurku selalu terbayang wajah dan senyumannya.
Yach, memang sakit ternyata diputusin, ya harap maklum saja, dari sekian cewek yang pernah aku pacarai, hanya dia yang paling membekas di hatiku, dan aku rasa aku paling sayangi.
Biasanya kalau sudah putus, ya putus, tidak ada rasa lagi, sudah biasa, tidak ada perasaan mnyesal yang sampai seperti ini, yang sampai membuatku sakit jiwa dan raga.

Cinta memang membingungkan dan penuh misteri, kadang menyenangkan, sangat - sangat menyenangkan, sampai seakan terbang ke awan surga, tapi juga kadang sebaliknya, menyakitkan, terlalu menyakitkan, sampai seolah - olah kita kehilangan salah satu bagian tubuh kita yang sangat berharga dan vital, bisa dibayangkan bukan.
Tapi yang kualami saat ini sangatlah menyakitkan, di saat aku sudah benar benar cinta dan sayang banget sama cewek itu, dia tega meninggalkan aku, dan lebih parahnya selang beberapa hari setelah putus dia ternyata sudah punya cowok lagi, sungguh sakit banget hatiku ini, dia serasa tidak menghargai hubungan yang selama ini aku dan dia jalin.
Tapi, walaupun terasa sakit amat sakit, aku coba untuk bertahan, kucoba untuk menerima semua itu dengan hati yang lapang dan ikhlas, tapi sulit banget. Setiap aku teringat namanya, selalu timbul kenangan darinya, dan butuh waktu lama untuk menghilangkannya. Bahkan aku sempat sakit karna terlalu kepikiran sama dia.

Aku rasa aku merasakan cinta yang sebenarnya ke dia, rasa cinta yang selama ini aku cari dalam hidupku. walaupun itu sangat menyakitkan dan sadis bagiku, aku akan selalu kenang dalan sisa perjalananku. Akan kuletakkan dia di dalam lubuk hatiku yang terdalam sebagai kenangan yang paling indah bagiku.